Oleh: psikologi2009 | Februari 16, 2014

PSIKOLOGI: Awal Dan Akhir Pemerintahan SBY Diwarnai Bencana Alam Maha Dahsyat (Mega Disaster)

TsunamiPulauJawa-dwisinjalWPCom

TAMPAKNYA ada kesalahfahaman di kalangan masyarakat, seolah-olah memprediksikan sesuatu yang akan datang itu ditabukan. Padahal, kalau itu dilakukan oleh orang-orang yang memiliki salah satu kemampuan ESP (Extra Sensory Perception), terutama kemampuan “precognition” maka itu suatu hal yang sangat bisa dipahami kalangan akademika, baik mahasiswa maupun sarjana, terutama mahasiswa atau sarjana faktultas psikologi. Bagi mereka, kemampuan ESP bukanlah hal yang aneh karena faktanya memang ada manusia yang memiliki kemampuan ESP tersebut.

Apakah ESP (Extra Sensory Perception) itu?

Menurut Wikipedia: “ESP isthe ability to know things (such as what another person is thinking or what will happen in the future) that cannot be known by normal use of the senses (http://www.merriam-webster.com)”.

Artinya, ESP kemampuan untuk mengetahui sesuatu kejadian yang akan terjadi di masa yang akan datang yang tak terencanakan yang tak mampu diketahui oleh manusia biasa-biasa saja kecuali hanya oleh manusia yang memiliki kemampuan ESP.

Apa saja macam-macam ESP itu?
Secara umum, ESP terdiri dari:

Biasanya dinamakan ESP atau Extra Sensory Perception. Orang yang memiliki indera keenam hanya memiliki satu atau dua macam ESP saja. Tidak ada yang memiliki semua kemampuan ESP.

1.Telepati : kemampuan untuk membaca pikiran orang lain (menangkap frekuensi otak)
2.Clairvoyance : melihat sesuatu yang terjadi dari jarak jauh
3.Precognition : kemampuan melihat masa depan
4.Retrocognition : kemampuan untuk melihat masa lalu
5.Mediumship : kemampuan untuk menjadi medium/penghubung dengan “arwah” (untuk yang ini ada penjelesan lebih lanjut, benarkah arwah?6.Psychometry : kemampuan untuk mendapatkan informasi hanya dengan menyentuh
7.Astral projection : kemampuan untuk melepaskan sebagian / seluruh energi tubuh sehingga “tubuh halus” kita dapat berpindah tempat ke manapun kita suka.

Apakah precognition itu?

Menurut Wikipediia: “Precognition is  clairvoyance relating to an event or state not yet experienced (http://www.merriam-webster.com)

Artinya, prekognisi yaitu kemampuan untuk “melihat”uatu kejadian yang akan terjadi berdasarkan “mata batin” atau indera keenam yang sekarang ini belum terjadi.

Apakah indera keenam itu?
Arti indera keenam menurut Wikipedia

“Indera keenam berperan sebagai indera untuk menangkap informasi tentang dunia sekitar yang tidak bisa diperoleh dengan indera biasa. Dalam bahasa inggris, indera keenam dikenal dengan istilah sixth sense. Adapun dalam istilah teknis parapsikologi, indera keenam dikenal dengan istilah extra sensory perception atau disingkat ESP” (Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Indera_keenam).

Pengalaman penulis tentang precognition

Pengalaman penulis yang berhubungan dengan ESP/indera keenam/precognition cukup banyak. Yang ada hubungannya dengan politik antara lain:

Satu hingga lima bulan sebelum pilgub:

-Memprediksikan hasil pilgub Jabar 2013 (100% tepat)
-Memprediksikan hasil pilgub Jateng 2013 (100% tepat)
-Memprediksikan hasil pilgub Jatim 2013 (100% tepat)
-Memprediksikan hasil pilgub SumSel 2013 (100% tepat)

Dan masih banyak prediksi lainnya. Tingkat kebenaran prediksi penulis : 70% terbukti dan 15% tidak terbukti ( karena salah menafsirkan sinyal-sinyal indera keenam) dan 15% belum terbukti (mungkin terbukti beberapa tahun mendatang).

Selengkapnya di:

Artikel: “Pengalaman Saya Dengan Indera Keenam”

https://psikologi2009.wordpress.com/2013/10/08/psikologi-pengalaman-saya-dengan-indera-keenam/

Prediksi penulis sejak awal 2004:

1.Prediksi bencana alam dahsyat di awal pemerintahan SBY

Dimuat di Harian Banjarmasin Pos: Di harian ini, penulis menulis prediksi di Harian Banjarmasin Pos dalam bentuk Surat Pembaca. Saat itu SBY belum terpilih sebagai presiden. Penulis memprediksikan, jika SBY terpilh sebagai presiden, maka akan terjadi bencana alam maha dahsyat (mega disaster). Penulis saat itu belum tahu dalam bentuk apa bencana alam dahsyat itu.

Gempa bumi dan tsunami di Aceh: Sesudah SBY terpilih sebagai presiden, bencana alam dahsyat itu benar-benar terjadi. Yaitu bencana gempa bumi dan tsunami dahsyat di Aceh.

2.Prediksi bencana alam dahsyat di akhir pemerintahan SBY

Dimuat di akun Facebook sejak 2009: Sejak 2009, penulis menulis prediksi tentang bencana alam dahsyat ((mega disaster) di akhir pemerintahan SBY. Di samping dalam bentuk cerpen (berjudul :” Tragedi Pulau Jawa Selatan 2014”), juga dalam bentuk status, artikel pendek dan semacamnya.

Gempa bumi dan tsunami di Selatan Pulau Jawa: Bentuk kejadian yang penulis prediksikan yaitu, gempa alam dahsyat berupa gempa bumi dan tsunami dahsyat yang akan terjadi di Selatan Pulau Jawa. Saat artikel ini ditulis ( Minggu, 16 Februari 2014) prediksi tersebut belum terbukti.

Kenapa dikaitkan dengan pemerintahan SBY?

Sebagian orang marah atau protes, kenapa prediksi penulis kok dikaitkan dengan SBY. Apa alasannya? Tentu sulit untuk menjawabnya, sebab prediksi yang meripakan hasil dari indera keenam muncul secara tiba-tiba. Bukan direncanakan. Bukan direkayasa. Bukan atas pertanyaan atau permintaan pihak-pihak tertentu. Sult dicarikan alasan rasionalnya. Namun kira-kira hanya masalah periode saja yang kebetulan terjadi di awal dan akhir pemerintahan SBY. Bisa juga karena SBY mempunyai “aura negatif” yang akan berpengaruh kepada sistem pemerintahannya maupun perilaku pribadinya,keluarganya ataupun kabinetnya.

Apakah prediksi itu benar-benar akan terbukti?

Prediksi bukanlah matematika. Artinya bisa terbukti bisa tidak. Bisa tidak terjadi karena penulis salah menafsirkan dan menerjemahkan sinyal-sinyal indera keenam. Bisa juga Tuhan mengubah rencana-rencananya.

Hanya Tuhan Yang Maha Tahu

Bagi umat beragama, tidak baik percaya terhadap prediksi-prediksi non-science, termasuk prediksi penulis dalam artikel ini. Lebih baik artikel ini dibaca sebagai bahan hiburan saja. Sebab, sesungguhnyahanya Tuhan saja Yang Maha Tahu.

Catatan:

1.Artikel ini adalah artikel psikologi populer. Bukan artikel agama ataupun geologi.

2.Bacaan tambahan: “Awas! Tsunami Pulau Jawa Lebih Dahsyat Dari Sumatera”.

http://dwisinjal.wordpress.com/2013/07/12/awas-tsunami-pulau-jawa-lebih-dahsyat-dari-sumatera/

Sumber foto/gambar: dwisnjal.wordpress.com

Hariyanto Imadha
Pecinta psikologi terapan
Sejak 1973


Kategori